Perkenalkan
nama saya Dara Fibriana berasal dari Lumajang Jawa Timur, tepatnya di desa
Tunjungrejo. Saya merupakan alumni SMK PGRI LUMAJANG tahun 2011. Di desa kami mempunyai
keunikan yang mengakibatkan mudah dikenal dalam lingkup kabupaten, di desa kami
mendapat sebutan “Desa Nasrani” ya benar karena satu desa isinya orang nasrani
semua. Itu sedikit bagian dari lingkungan saya. Di keluarga kecil kami terdiri
dari Seorang laki-laki dengan kebijaksanaanya yaitu bapak saya yang bernama Eko
Budi Santoso, dan seorang ibu yang berhati lembut yaitu Ibu Muji Rahayu dan
terakhir si bungsu yang paling bawel di rumah(adik saya) yaitu Puri
Retnaningtyas yang sekarang aktivitasnya sedang bekerja di salah satu perusahan
swasta di Surabaya. Sejak 2011 mengeluti dunia marketing, namun
diakhir tahun 2015 mendapat kesempatan untuk mengasah passion saya yang lain,
yaitu dibidang IT. Bermodal suka, dan suka bertanya akhirnya mulai tertarik. Namun
sedikit minder dengan yang lain, karena ilmu terlalu minim. Belajar otodidak
juga tidak mudah, harus tergantung mood dan biasanya menunggu moment the power
of kepepet baru belajar. Dengan banyaknya
kegiatan saat ini, saya punya cara tersendiri untuk mengembalikan mood baik
saya. Diantaranya adalah menyanyi, mendengarkan music, dan menulis. 3(tiga) hal
tersebut bukan hanya menjadi kesukaan saya namun tradisi atau kebiasan jika
saat sedang jenuh dengan banyaknya kegiatan. Saya sangat mempercayai jika hal –
hal yang kita sukai sering dilakukan secara terus menerus, maka dapat
menjadikan kita sesosok orang yang tidak mudah emosi dan bisa menahan diri. Karena kita sudah tahu cara
mengembalikan diri kita pada pemikiran yang jernih.
Salah satu
sekolah tinggi yang direkomendasikan oleh para alumi programmer di tempat saya
bekerja yaitu STMIK Akakom Yogyakarta. Maklum baru menjajaki Yogyakarta, jadi
butuh referensi dari beberapa orang yang dikenal. Dan mulai menggali info tentang Akakom, dalam
pemikiran saya terlintas “saya harus
menjadi salah satu bagian Akakom, saya punya kesempatan yang sama untuk bisa
berprestasi seperti orang – orang yang sudah menjadi alumni Akakom”. Pertama kali datang ke Akakom pada acara pembukaan masa Pesona, agak kaget sih... Kaget bukan karena kecewa namun kagum karena dari segi gedung perkuliahan, fasilitas, dan program baru yang diberikan sungguh memberikan motivasi tersendiri. Dosennya beraneka ragam, namun masih sebatas perkenalan biasa mungkin akan berlanjut ketika sudah menghapai materi kuliah langsung. Namun secara keseluruhan suasana di Akakom akan memberikan dampak positif, dan motivasi untuk selalu bisa menghadiri tiap jam kuliah dan mengikuti kegiatan - kegiatan yang lain di Akakom. Bicara tentang Pesona, mungkin ada beberapa yang belum mengerti termasuk saya. Pesona adalah salah satu kegiatan di Akakom yang berguna buat penyambutan mahasiswa baru, singkatannya yaitu Pengenalan Studi Dan Orientasi Kampus. Pasti setelah membaca singkatan tersebut sudah ada bayangan seperti apa acaranya. Namun setelah mendapat penjelasan dari beberapa panitia, kita dibuat per kelompok lalu diberikan tugas untuk dikerjakan di hari esok. Tidak sulit namun menantang, hal yang sangat berbeda dengan pemikiran saya sebelumnya. Berada di Tim Jelly Bean, sungguh sangat mengesankan. Kelompok sudah ditentukan, para calon mahasiswa tinggal melihat saja mereka diposisikan dimana. Acara demi acara pun akan bergulir, begitu juga dengan keakraban antar satu tim. Selain itu tim Jelly Bean juga tidak terlepas dari bimbingan kakak wali(kakak pembimbing kelompok), dengan adanya kakak wali semakin menjadi kelengkapan dan kecerian tersendiri dalam menjalani kegiatan Pesona ini. Dalam pikiran hanya terlintas "saya siap untuk menjalani hari esok ku bersama Akakomo". Dan sebagai penutup, aku berharap kegiatan demi kegiatan bisa saya ikuti dengan baik dan memberikan dampak positif untuk langkahku selanjutnya di Akakom.